Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil Usai 3 Bulan Divaksin Corona: Sehat, Berkali-kali Swab Negatif

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, bersama jajaran Forkopimda menjalani pengambilan darah di Puskesmas Garuda, Kota Bandung.

 

Pengambilan darah tersebut dilakukan usai Ridwan Kamil dan jajaran 3 bulan lalu menjalani uji klinis tahap III vaksin corona buatan perusahaan asal China, Sinovac. Uji klinis tersebut dilaksanakan Unpad bersama Bio Farma.
 
 
Emil-demikian ia disapa-mengaku sejauh ini kondisinya sehat dan tak mengalami sakit apa pun setelah menjalani penyuntikan vaksin pertama.
 
Bahkan, Emil telah berulang kali mengikuti tes swab PCR usai disuntik vaksin dan hasilnya negatif corona. Namun ia belum dapat memastikan hasil negatif itu merupakan efek vaksin corona atau bukan.
 
 
“Kami sampai hari ini khususnya Forkopimda yang jadi relawan melaporkan semua sehat, fit, tidak ada selama berbulan ini ada kendala sakit. Kami juga berkali-kali diswab alhamdulillah negatif,” kata Emil di Puskesmas Garuda, Senin (14/12).
 
 
Emil menambahkan, ada perubahan jadwal dari BPOM terkait hasil uji klinis tahap III vaksin corona.
 
 
Kemungkinan, dia akan diambil darah lagi pada Maret. Dengan begitu, hasil uji klinis tahap III vaksin pengumumannya kemungkinan diundur hingga Maret.
 
 
Sehingga ia meminta warga tetap menerapkan protokol kesehatan sembari menunggu hasil uji klinis tahap III yang masih membutuhkan waktu.
 
 
“Yang tadinya kita sampaikan pengumuman berhasil atau tidaknya vaksin COVID-19 ini di bulan Desember, kemungkinan akan diundur ke bulan Maret, karena BPOM ingin memastikan kandungan dari antibodi kita itu berlimpah di rentang waktu yang lebih panjang,” ucapnya.
 
 
“Jadi tentunya saya memberikan berita ini. Sehingga kepada warga mari kita 3M karena vaksin tidak secepat yang kita harapkan,” pungkasnya. (Kumparan)
Bagikan:

16220055377064242910

Berita Terbaru

Daftar Kategori

Berita Teknologi

Berita Populer